Unhealthy Snacking Habits are Prevalent Among Elementary School Students

Authors

  • Riana Jogi Ahdareni Matondang Bina Nusantara University
  • Maria Yuliaty Bina Nusantara University

DOI:

https://doi.org/10.21512/becossjournal.v6i1.10828

Keywords:

School Children's Snack Food (PJAS), Habits, Health Risks

Abstract

Development Index (HDI) showing a noteworthy increase in 2018. This progress is a promising sign for Indonesia's future, placing it in the high human development category. The focus of the report is on child welfare and health services, emphasizing the significance of adequate nutrition for proper growth and development. The report highlights the challenges parents face in providing their children with nutritious food due to their busy schedules, which often results in children buying unhealthy snacks at school. The 2019 Annual Report of the Food and Drug Supervisory Agency (BPOM) raises concerns regarding the quality of School Children's Snack Food (PJAS). A significant portion of these snacks did not meet the required standards and were found to be high in sugar, salt, and fat. These unhealthy snacks pose a risk to children's health, leading to health issues such as obesity, diabetes, and hypertension. Moreover, the report notes that poor nutrition not only affects children's health but also their academic performance. By using qualitative research, this report aims to describe the social condition and its impact on the unhealthy snacks habit in school. This report highlights the critical role proper nutrition plays in children's health and academic performance. It underscores the need for parents and schools to work together to provide healthy and nutritious food options for children. Furthermore, the report suggests that schools can play a pivotal role in promoting healthy eating habits by educating children about the importance of proper nutrition and offering healthy food options.

Dimensions

Plum Analytics

Author Biographies

Riana Jogi Ahdareni Matondang, Bina Nusantara University

Comunication Department, Faculty of Digital Communication and Hotel & Tourism

Maria Yuliaty, Bina Nusantara University

Comunication Department, Faculty of Digital Communication and Hotel & Tourism

References

Aini, Nur. (2016). Mengubah Perilaku Jajan Sembarangan pada Siswa Sekolah Dasar Melalui Penyuluhan Kesehatan. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.

Alhidayati., Efendi, Ahmad Satria., Hakim Abdurahman. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemilihan Makanan Jajanan Sehat pada Siswa Sekolah Dasar Negeri 145 Pekanbaru Tahun 2017. Pekanbaru: STIKes Hang Tuah.

Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. (2019). Laporan Tahunan 2019 Badan Pengawas Obat dan Makanan. Jakarta: BPOM RI. Accessed on October 3 2023. https://www.pom.go.id/new/admin/dat/20200817/Laporan_Tahunan_2019_B adan_Pengawas_Obat_dan_Makanan.pdf.

Fitriani, Sinta. (2016). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Jajan pada Anak Sekolah Dasar di SD Negeri Cikunir Kecamatan Sukaparna Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2015. Jurnal Bidkesmas.

Hastutik., Putri, N. Kadek Sri Eka. (2018). Deskripsi Kebiasaan Jajan pada Anak Sekolah Dasar Negeri 03 Kragilan Mojolaban Sukoharjo. Karanganyar: STIKes Husada Karanganyar.

Ikawati. (2008). Model Pemberdayaan Lembaga Perlindungan Anak dalam Pelayanan Kesejahteraan Anak. Yogyakarta: Departemen Sosial Republik Indonesia.

Kementerian Kesehatan RI. (2016). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Accessed on October 2 2023 through http://e- cinta.com/uploads/resource/Buku_SDIDTK_Bab_I-V.pdf.

Nurbiyati, Titik., Wibowo, Agus Hindarto. (2014). Pentingnya Memilih Jajanan Sehat Demi Kesehatan Anak. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia.

Neuman, W. L. (2013). Metode Penelitian Sosial : Pendekatan Kualitatif dan Implementasi. Diterjemahkan oleh: Edina T. Sofia. Jakarta: PY Indeks.

Perlindungan Anak Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Accessed on September 30 2023 through https://www.kpai.go.id/hukum/undang-undang-republik-indonesia-nomor-35- tahun-2014-tentang-perubahan-atas-undang-undang-nomor-23-tahun-2002- tentang-perlindungan-anak.

Santrock, J. W. 2008. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Soetjipto, Tomi. (2019)“Indonesia Masuk ke dalam Kelompok Kategori Pembangunan Manusia Tinggi”. Jakarta: UNDP Indonesia. Accessed on September 29 2023 through. https://www.id.undp.org/content/indonesia/id/home1/presscenter/pressrelease s/2019/Indonesia-masuk-ke-dalam-kelompok-kategori-pembangunan- manusia-tinggi.html.

Syam, Aminuddin., Indriasari, R., dan Ibnu, In. (2018). Gambaran Pengetahuan dan Sikap Siswa Terhadap Makanan Jajanan Sebelum dan Setelah Pemberian Edukasi Kartu Kwartet Pada Anak Usia Sekolah Dasar di Kota Makassar. Makassar: Universitas Hasanuddin.

Ulilalbab, Arya., dan Suprihartini, Cucuk. (2018). Gambaran Perilaku Jajan pada Siswa Kelas IV –V di SDN Ngdirejo 3 Kota Kediri. Kediri: Akademi Gizi Karya Husada.

Wowor, Prisca., Engkeng, Sulaemana., Kalesaran, Angela, F. C. (2018). Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Konsumsi Jajanan pada Pelajar di Sekolah Dasar Negeri 16 dan Sekolah Dasar Negeri 120 Kota Manado. Manado: Universitas Sam Ratulangi.

Downloads

Published

2024-01-31

Issue

Section

Articles
Abstract 63  .
PDF downloaded 50  .